Situasi demonstrasi mahasiswa papua di jakarta |
Penulis Riko Mause
kau hantu tolak seten
kau hantu derita dan duka rakyat
kau hantu pejalan kaki yang lambat
kau hantu pemburu aspal beralas kaki abu
Hantu mengisahkan cinta perlawanan di setiap tikungan jalan
Bermodalkan senjatah megaphone dan kata dalam gambar
Hantu kepalan tangan yakni rinding jiwa, api pembebasan
Hantu kaliber tirani yakni kaliber merdeka
hantumu yakni panggilan ilahi
kau berhati ‘kawan’ adalah wajahmu
panggilanmu tanpa mahal di hianati
hantu yang tak biadap bagi tulang belulang
gelarmu oleh setan adalah pengacau
kau di sayang olehnya
kau di pandang oleh leluhur
kau berteman terik mentari
kau di permandikan cucuran keringat, lunturkan ketakutan dalam gagahmu
kau lentera kodrad bebas
kau temukan jalan keberanan bagi terhina
kau luruskan jalan bagi mengisap
kau tunjukan surga bagi rakyat tertindas
kau ciptakan surgamu di bumi ini.
Hormat Tuan!
Bali, 12 Januari 2016
Penulis adalah mahasiswa asal Papua, kuliah di Bali.
0 komentar:
Posting Komentar